December 20, 2017
obat tbc bikin gatal - Anak anak lebih rentan terhadap epnggunaan obat kimi dalam penanganan TBC oleh karena itu kami dari De Nature Herbal memberikan solusi alternatif pengobatan tbc menggunakan obat herbal. Terbuat dari ekstrak tanaman herbal yang di percaya bisa membantu mengobati tbc dan di olah dengan cara modern. Pengobatan tbc pada anak harus tepat untuk meminimalisir dampak negatif penggunaan obat mengingat tubuh anak anak masih sangat lemah. Solusi pengobatan herbal pada anak yangmenderita penyakit tbc dengan obat herbal de nature sangat cocok dan ampuh mengobati tbc tanpa efeksamping. Jika anda berminat pemesanan obat bisa dilakukan di nomor berikut : 087 736 786 571
CARA PEMESANAN OBAT TBC
Penyakit Tbc
TB laten Dalam kondisi ini, Anda memiliki infeksi TBC, namun bakteri tetap berada dalam tubuh Anda dalam kondisi tidak aktif dan tidak menimbulkan gejala. TB laten, juga disebut infeksi TB atau TB yang tidak aktif, tidak menular. Ini bisa berubah menjadi TB aktif, jadi pengobatan penting bagi orang dengan TB laten dan untuk membantu mengendalikan penyebaran TB. Diperkirakan 2 miliar orang memiliki TB laten.
Gejala tbc
- Tanda dan gejala TB aktif meliputi:
- Batuk yang berlangsung tiga atau lebih minggu
- Batuk darah
- Nyeri dada, atau nyeri dengan pernapasan atau batuk
- Penurunan berat badan yang tidak disengaja
- Kelelahan
- Demam
- Berkeringat di malam hari
- Panas dingin
- Kehilangan selera makan
Temui dokter Anda jika Anda demam, kehilangan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, mengompol keringat malam atau batuk terus-menerus. Ini sering tanda TB, tapi bisa juga akibat dari masalah medis lainnya. Dokter Anda bisa melakukan tes untuk membantu menentukan penyebabnya.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit merekomendasikan bahwa orang-orang yang memiliki peningkatan risiko TB diskrining terhadap infeksi TB laten. Rekomendasi ini meliputi:
- Orang dengan HIV / AIDS
- Pengguna narkoba IV
- Mereka yang berhubungan dengan individu yang terinfeksi
- Petugas kesehatan yang merawat orang dengan risiko TB tinggi
Penyebab Tbc
Meski tuberkulosis menular, tidak mudah ditangkap. Anda lebih mungkin terkena tuberkulosis dari seseorang yang Anda tinggalkan atau bekerja dengan daripada dari orang asing. Kebanyakan orang dengan TB aktif yang telah mendapatkan pengobatan yang tepat setidaknya selama dua minggu tidak lagi menular.
Penularan TBC
Penyakit TBC tidak menular melalui kontak fisik, seperti jabat tangan, atau menyentuh peralatan pribadi milik penderita. Berbagi makanan dan minuman dengan penderita bahkan berciuman juga tidak menularkan bakteri TB dari penderita ke orang lain.
Tuberkulosis atau yang biasa disebut dengan penyakit TB atau TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini menyerang paru-paru, meski ada organ tubuh lain yang dapat terserang penyakit TBC, yaitu tulang belakang, ginjal, atau otak.
Pada dasarnya penularan TBC tidak semudah yang dibayangkan. Tidak semua orang yang menghirup udara yang mengandung bakteri TB dapat langsung sakit. Bakteri yang berada di udara bisa bertahan berjam-jam sebelum akhirnya terhirup. Ketika terhirup, tubuh yang memiliki sistem imun yang kuat akan segera membunuh bakteri yang masuk. Orang-orang yang berisiko tinggi terkena penularan TBC adalah mereka yang sering bertemu atau berdiam di tempat yang sama dengan penderita, seperti keluarga, teman sekantor, atau teman sekelas.
Ketika terhirup dan sistem imun tidak berhasil menyingkirkan bakteri, maka bakteri akan berdiam di paru-paru. Pada kebanyakan kasus, bakteri yang terhirup akan berdiam di paru tanpa menimbulkan penyakit atau menginfeksi orang lainnya. Bakteri tetap ada di tubuh sambil menunggu saat yang tepat untuk menginfeksi, yaitu ketika daya tahan tubuh sedang rendah.
Yaitu kondisi ketika tubuh sudah didiami oleh bakteri TB. Ketika sistem kekebalan tubuh sedang baik, sistem imunitas dapat menghalau bakteri. Dengan demikian, bakteri tidak menyerang dan Anda tidak terinfeksi TBC. Anda pun tidak mengalami gejala-gejala penyakit TBC dan tidak berpotensi menulari orang lain. Meski begitu, bakteri dapat aktif dan menyerang Anda kembali sewaktu-waktu, terutama saat sistem kekebalan tubuh sedang melemah.
Karenanya, meskipun masih dalam kondisi laten, Anda disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan antibiotik guna mencegah penyakit TBC. Apabila seseorang dalam keadaan laten TBC tidak mendapatkan perawatan, potensi untuk terjadinya penyakit TBC adalah 5-10 persen lebih tinggi dibandingkan seseorang yang menjalani pencegahan.
Pengidap TBC aktif
Inilah waktu yang tepat bagi Anda yang belum terinfeksi TBC untuk melakukan tindakan pencegahan agar Anda atau keluarga tidak sampai mengidap penyakit ini. Ada beberapa cara untuk mencegahnya, yaitu:
- Pemeriksaan TB terutama bagi orang-orang yang berisiko tinggi
- Memperbaiki sirkulasi udara untuk mencegah bakteri berdiam dalam ruangan
- Jika terbukti mengidap TB fase laten, mengikuti prosedur pengobatan sebelum menjadi aktif.
Posted by: teguhwibowo at
04:10 AM
| No Comments
| Add Comment
Post contains 1104 words, total size 14 kb.
32 queries taking 0.041 seconds, 41 records returned.
Powered by Minx 1.1.6c-pink.